Keberadaan
piranti pintar seperti smartphone, tablet dan lainnya memang membawa
banyak faedah bagi penggunanya. Akan tetapi, apabila ia tidak dijaga
dengan baik, data yang Anda simpan di dalamnya bisa saja hilang entah
karena kecolongan atau karena adanya virus dan Anda malah merugi.
Tidak ingin mengalaminya?
Rajin-rajinlah merawat piranti Anda dari mulai
bagian yang terkecil. Menjaga dan mengamankan
piranti Anda sama saja
dengan mengamankan data Anda. Untuk itu, di sini dibeberkan sejumlah
langkah pengamanan bagi Anda yang menggunakan piranti iPhone atau iPad
yang menjalankan iOS 4. Ayo jangan malas menerapkannya!
1. Jaga selalu keamanan piranti Anda.
Semua peralatan elektronik memang rentan terkena serangan, termasuk
iPhone dan iPad Anda. Perlindungan terbaik untuk mengantisipasi hal-hal
yang tidak diinginkan ialah dengan memastikan piranti iOS Anda tidak
jatuh ke tangan yang salah. Pertimbangkan mengenai risiko menyimpan data
sensitif di gadget. Data sensitif ini termasuk informasi mengenai
perusahaan, nomor kartu kredit, password dan data pribadi.
2. Usahakan untuk selalu mengupdate software di iOS Anda, karena tambalan (patch) keamanan ada di update-an terbaru.
Menjadi tanggung jawab masing-masing individu dalam hal pemakaian iOS
dan software iTunes versi terbaru. Rajin-rajinlah mengecek
update-an software yang dikeluarkan Apple. Melakukan
update untuk
piranti Apple Anda hanya bisa dilakukan melalui program iTunes di PC
yang terkoneksi dengan internet, jadi pastikan Anda melakukannya di PC
pribadi atau PC lain yang aman.
3. Jangan melakukan jailbreak pada ponsel Anda.
Jailbreaking adalah istilah untuk proses memodifikasi sistem
operasi pada piranti. Hal ini bisa mengakibatkan gangguan pada kemampuan
piranti dalam menghalau serangan dari luar. Aksi
jailbreaking akan
melumpuhkan fitur keamanan penting yang dimiliki piranti sehingga
iPhone atau iPad Anda menjadi rentan diserang. Dampak lain yang
‘diderita’ piranti akibat
jailbreaking ialah mengenai kualitas
tools dan aplikasi yang disediakan oleh komunitas
jailbreaking.
Aplikasi yang bisa didapatkan gratis ini dikembangkan dengan level
profesional yang terbatas sehingga ia bisa saja mengandung virus atau
malware.
4. Aktifkan Auto-Lock dan Passcode Lock.
Dengan fitur
Auto-Lock, layar piranti Anda akan otomatis terkunci setelah periode waktu tertentu. Aktifkan fitur ini dengan:
1. Klik “
Settings” > “
General” > “
Auto-Lock”
2. Set “
Auto-Lock” di “
3 Minutes”
Fitur
Auto-Lock akan berfungsi maksimal dalam mengamankan piranti Anda apabila dikombinasikan dengan
Passcode Lock. Gunakan fitur ini untuk menerapkan PIN 4 digit pada iOS Anda. Dengan pengaturan “
Immediately“, piranti ini akan selalu meminta penguna untuk memasukkan PIN tersebut guna meng-
unlock layar. Cara mengaktifkannya:
1. Klik
Settings >
General >
Passcode Lock
2. Set “
Passcode Lock” menjadi ON
3. Set “Require Passcode” menjadi “
Immediately”
Untuk pengamanan tambahan, gunakan fitur
Erase Data guna menghapus semua data usai 10 kali kegagalan saat memasuki
passcode.
1. Klik
Settings >
General >
Passcode Lock
2. Set “
Erase Data” menjadi
ON
5. Hindari atau batasi penggunaan Wi-Fi jika memungkinkan. Non-aktifkan saja
wireless Anda saat tidak memakainya. Caranya:
1. Klik Settings > Wi-Fi
2. Set “Wi-Fi” menjadi OFF
Hati-hati juga ketika Anda ingin menggunakan jaringan di tempat publik.
Pilih yang benar-benar aman dan dienkripsi, biasanya memakai WPA. Dan
untuk menghindari pemakaian jaringan yang tidak terpercaya, matikan saja
“
Ask to Join Network“.
Hal ini akan mencegah piranti iOS Anda dari pengkoneksian jaringan yang pernah dipakai sebelumnya. Caranya:
1. Klik Settings > Wi-Fi
2. Set “
Ask to Join Network” menjadi OFF
Langkah pencegahan lain ialah dengan memilih “
Forget this network” setelah penggunaan
wireless.
Aksi ini akan mengurangi kemungkinan piranti Anda terkoneksi secara
tidak sengaja degan jaringan wireless lain yang memiliki nama yang sama.
Caranya:
1. Klik Settings > Wi-Fi
2. Select a network from the list
3. Set “Forget this network”
6. Matikan Bluetooth.
Jika tidak diperlukan, matikan bluetooth untuk mencegah piranti lain menemukan dan terhubung dengan piranti iOS Anda.
Lakukan:
1. Klik Settings > general > Bluetooth
2. Set “Bluetooth” menjadi OFF
Matikan juga Location Service yang bisa dipakai aplikasi di iOS Anda untuk melacak posisi Anda. Caranya:
1. Klik Settings (Settings > General on iPads
2. Set “Location Services” menjadi OFF
Setiap aplikasi akan meminta persetujuan Anda untuk memakai Location
Services saat pertama kali mereka dijalankan. Baca baik-baik permintaan
aplikasi tersebut dan aktifkan hanya jika sekiranya penting.
7. Untuk menutup kemungkinan Safari menyimpan secara otomatis
informasi sensitif seperti username dan password di piranti Anda,
matikan AutoFill.
1. Klik Settings > Safari
2. Set “AutoFill” menjadi OFF
8. Amankan Settingan Email
Pastikan koneksi Mail Anda dan didukung oleh server email. Tanpa
dienkripsi, pesan Anda akan bisa disusupi oleh pihak luar dan bisa
dibaca. Caranya:
1. Klik Settings > Mail, Contacs, Calendars
Untuk tiap akun dalam daftar:
2. Klik SMTP, lalu pilih nama server dari daftar tersebut.
3. Set “Use SSL” menjadi ON
Untuk tidap akun dalam daftar:
4. Klik Advanced
5. Set “Use SSL” menjadi ON
Ketika Anda mengakses webmail melalui Safari, pastikan halaman login
sudah terenkripsi sebelum memasukkan data. Tanda bahwa ia sudah
terenksripsi ialah URLnya dimulai dengan “https” alih-alih “http” dan
ikon lock akan muncul di sisi kanan URL.
Sumber:
IT Business Edge